Ceritanya aku melakukan kebodohan lagi. Ya setelah sekian lama tidak melakukannya :D. Belakangan ini pengen banget potong rambut. Rambut terpanjang yang pernah aku punya lah. Mau potong sebenernya sayang, tapi udah “gondes” e (gondrong ndeso) sampe pas ngaca dari jauh tu kaget, kayak penampakan mbak kunti (lanak) ato mbak sun (del bolong) *tepok jidat*.
Cerita lah aku sama salah satu sahabat ku, dan sahabat ku merekomendasikan salon langganannya di jalan gejayan samping pempek kamto. Okeh cin, besoknya capcus deh nyari TKP bersiap menjadikan diriku ini lebih kece. Itikitik kitik jalan lah ke gejayan..pake motor kok gak pake kaki..cari-cari pempek kamto..haaa ketemu..hmmm mana ya salonnya..haaa ini dia salon O*C*R. Agak ragu tapi tetep parkir, sepi amat ya. Pas masuk kok salonnya tidak seperti yang ku bayangkan, soalnya pas sahabatku cerita, kayaknya profesional banget, okeh gituh. Lah ini salonnya agak, maap, ecek-ecek gitu. Tapi udah terlanjur bilang mau potong. Trus langsung keramas. Makin gak enak nih, akhirnya tanya ke sahabat ku buat memastikan. Sampe permisi ke kamar mandi buat telpon. Tapi gak diangkat .
Lalu pas udah siap-siap dipotong temen ku sms bilang, bukan itu ci salonnya tapi Erfan Salon. Jejejejeng jejejejeng. Aku salah masuk salon T.T..akhirnya karena gak enak sama orangnya aku tetep potong tapi dikiiiiiit banget, dan harganya juga gak mahal, Cuma 20 ribu..
Trus sebelumnya emang janjian sama sahabatku yang lain mau ambil pepaya dari kebun temenku yang lainnya lagi. Pas banget kos-an sahabatku tuh deket terminal concat. Habis potong di salon ecek-ecek itu aku jemput dia, trus aku bilang, pokoknya kudu ke erfan salon..apapun yang terjadi, dan dia pun menemaniku...ihik ihik. Aneh ya responnya biasa aja, emang biasa kok uci tu melakukan kebodohan macam ini, ketawa doang dia + kata2 “bodoh banget sih kamu ci” .
Nah waktu nyampe salonnya keramasan nih. Enaaak banget. Menurutku indikator suatu salon profesional atau tidak tu dilihat dari cara mereka mengeramas rambut pelanggan.Sama pas menata rambut, diblow dan semacamnya. Makin telaten, makin oke deh salonnya. Trus pas dipotong..rambutnya.. Ditanya sama koh Erfan nya, gak smoothing aja? Gak, dulu udah pernah, Cuma aku lebih suka rambut asliku yang ikal . Sekses gitu.
Naah pas ditanya kayak gitu jadi kepikiran berapa banyak dari kita sih yang gak puas sama tampilan luar kita. Yang ikal pengen lurus, yang kurus pengen gendut, yang gendut pengen kurus, yang item pengen putih, yang putih pengen item...bla bla bla.
There’s always gonna be lots of excuses for accepting ourselves. Why it’s so difficult to love ourselves. Im too skinny, im too fat, my skin's too dark, so you cant even see me in the dark. My skin's too white, you can call me transparant girl. Im too tall, im too short, my boobs are too flat, my boobs are too big, so you think it’s a butt instead..bla bla bla..there’s always lots of too, too.
Im skinny. Yes, im trying soooo hard to gain some weigth, but im still skinny, so at the some point i start thinking that why im trying so hard to fit in other’s opinion about me that i need gain some weight. You can call me skeleton, i dont give it a damn care, i can eat anyyyythiiiiing i want to eat and enjoy it without worrying my weight will gain. That’s life! Badanku adalah idaman model-model run away di amerika dan eropa sana, sampe mereka rela menukar makan siang dengan sebutir apel.. Hohohoho i dont have to suffer like that. I get the body that they dream of without even trying hard. Me! Effortless! I was born this way, skinny. So chanel’s model, burberry’s model, louis vuitton’s model, etc..poor you
Im tall. Yeah but tumbuh itu ke atas bukan ke samping. But i have long and sexy legs. I can wear skinny jeans (which make em looks better), bell bottom, harem, flat shoes, high heels, wedges, especially BOOTS, angkle boots, boots sampe tengah kaki, boots sampe bawah lutut, boots sampe lutut, atas lutut...those boots are made for tall girl..ahahahahahahah :D.
Intinya hargai diri sendiri ciiin.
So i was born this way, and im loving it! How about you?
Read More
Wednesday, December 28, 2011
Subscribe to:
Posts (Atom)
My Blog List
Powered by Blogger.